Saksi TPS Pemilu Serentak 2024 di Kabupaten Badung Mulai Dilatih
|
Mangupura, Bawaslu Badung- Menuju Pemilu Serentak Tahun 2024 yang akan dilaksanakan kurang dari 53 hari lagi, Bawaslu Kabupaten Badung mulai memberikan pelatihan kepada saksi-saksi TPS (Tempat Pemungutan Suara) dari Partai Politik, pelatihan dilaksanakan di The Jayakarta Bali Beach Resort, Legian, Jumat (22/12).
Peran saksi TPS sangat penting dalam jalannya pemungutan suara. Saksi TPS bertugas bukan hanya meninjau hasil akhir pemungutan suara namun menjadi saksi pada setiap prosesnya dari awal. Saksi TPS harus bisa memastikan seluruh prosedur berjalan dengan benar, jadi harus memiliki pengetahuan tentang regulasi khususnya UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum. Pelatihan ini menjadi sarana bagi saksi TPS dari partai politik untuk menambah wawasan mereka.
Dalam kesempatan itu, Ketua Bawaslu Kabupaten Badung, I Putu Hery Indrawan menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan pendahuluan bagi partai politik, kemudian akan ada pelatihan lagi pada bulan Januari dengan peserta seluruh saksi yang telah dipilih partai politik. “Pelatihan ini kami harapkan mampu menjadi bekal ilmu bagi perwakilan partai politik untuk nantinya disampaikan oleh saksi-saksinya” ujar Hery.
Turut hadir dari Bawaslu Provinsi Bali, I Nyoman Gede Putra Wiratma, yang memberikan arahan agar saksi bukan hanya meninjau namun harus punya fungsi controling. “Saksi harus bukan hanya melihatnya proses dan mencatat, tetapi harus punya fungsi controling” ucap pria yang akrab disapa Dodo itu.
Pelatihan ini dihadiri oleh perwakilan/ LO dari 18 Partai Politik peserta Pemilu, dan menghadirkan narasumber penggiat pemilu Jeirry Sumampow dan Putu Arnata.
Jeirry Sumampow menggarisbesarkan paparannya untuk saksi TPS lebih fokus memperhatikan potensi kecurangan dalam mekanisme hitung suara, apa yang dibaca oleh petugas perhitungan, petugas yang berpotensi merusak surat suara, dan sahnya coblosan. Sementara Arnata memaparkan secara rinci pelaksanaan pemungutan surat suara hingga denah TPS. msi
